Senin, 13 Februari 2012

Thrash metal


Thrash metal (kadang-kadang disingkat menjadi thrash), adalah sebuah extreme metal subgenre dari heavy metal yang berciri memiliki tempo yang cepat dan agresiv. Lagu-lagu thrash metal biasanya menggunakan stem gitar nada rendah dan perkusi yang cepat. Lirik-lirik thrash metal sering mengangkat tema masalah-masalah sosial menggunakan bahasa yang kasar dan mendalam, sebuah pendekatan yang sebagian mirip dengan genre hardcore. Band "Empat Besar" atau "Big Four" thrash metal adalah AnthraxMegadethMetallica, dan Slayer, yang secara bersama-sama dan memopulerkan genre ini diawal tahun 1980-an. Ada pula yang mengatakan bukan lagi "Empat Besar" tetapi menjadi "Lima Besar" Megadeth, Slayer, ExodusPantera, and Metallica. [1] Di Eropa style ini dibawa oleh tiga band asal Jerman, yaitu KreatorSodom, dan DestructionTestament dan Exodus dari San Fransisco,Overkill dari New Jersey dan Sepultura dari Brazil.
Asal muasal thrash metal secara umum dijejaki pada akhir tahun 1970-an dan awal tahun 1980-an, ketika beberapa band mulai menggabungkan sound dariNew Wave of British Heavy Metal, menciptakan sebuah genre baru dan mengembangkan kedalam gerakan yang terpisah sendiri dari punk rock andhardcore. Genre ini lebih agresiv dibandingkan speed metal. Sering kali dicampurkan dari kategori metal yang satu dengan metal yang lain, dan juga beberapa band ada yang menggabungkan pengaruh musikal dari genre non-metal. 

Thrash metal
Sumber aliranNWOBHMSpeed metal,Hardcore punk
Sumber kebudayaanAwal 1980-an, Amerika
Alat musikyang biasa digunakanGitar listrik – Gitar bass – Drums– Vokal
Popularitas arus utamaUnderground muncul bertahap diawal 1980-an dan terkenal sampai pada puncak level mendekati musik mainstream diakhir 1980-an dan di awal 1990-an, lalu ditolak bertahap sampai benar-benar berhasil di akhir 1990-an melalui jalur underground. Dibangkitkan kembali di pertengahan tahun 2000-an.
Bentuk turunanDeath metal
Black metal
Groove metal

Tidak ada komentar:

Posting Komentar